Dampak kekeringan tahun 2020 ini sudah mulai dirasakan di beberapa desa di kabupaten Gunung Kidul, DIY. Sumur sudah mulai kering sehingga para warga mulai mengalami kesulitan mencukupi kebutuhan air bersih sehari-hari. KARINAKAS bekerjasama dengan Tim Respon Bencana (TRB) Rayon Gunung Kidul, melakukan respon bencana kekeringan ini dengan melakukan dropping air. Dropping air dilaksanakan di beberapa desa di Kabupaten Gunungkidul antara lain Desa Karangasem, Kecamatan Paliyan sejumlah 25 tangki, dan Desa Girikerto, Kecamatan Panggang sebanyak 47 tangki.
Di Desa Karangasem, selain melakukan dropping air bersih, KARINAKAS juga menyerahkan bantuan dalam rangka respon bencana Covid-19 di kantor Desa Karangasem. Bantuan tersebut berupa APD, sembako dan multivitamin. Bantuan diterima oleh Perangkat Desa Karangasem dan akan didistribusikan kepada para warga Desa Karangasem yang KLMTD. Salam Belarasa.
- Detail
- Ditulis oleh Romo Tomo
- Kategori: Tanggap Bencana
- Dilihat: 925
Pandemi Covid yang masih berlangsung menyebabkan roda ekonomi belum berputar sebagaimana mestinya. Akibatnya banyak orang yang masih mengalami kesulitan memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, khususnya mereka yang kecil, lemah, miskin dan tersingkir. Salah satunya adalah para waria dan gelandangan yang tergabung dalam Organisasi Persatuan Komunitas Eben-Ezer yang berjumlah 72 jiwa. KARINAKAS memberikan bantuan berupa beras, gula pasir, sabun mandi, masker non medis, dan mie instant bagi mereka (12/10/2020).
Selain membantu para waria dan gelandangan, KARINAKAS juga membantu para lansia yang tergabung dalam paguyuban ibu-ibu worosemedi Paroki Mlati sejumlah 85 paket sembako (15/10/2020). Bantuan didistribusikan kepada para ibu-ibu worosemedi dari keluarga kurang mampu di Paroki Mlati dan sekitarnya. Semoga bantuan tersebut meringankan beban kesulitan mereka yang kecil, lemah, miskin dan tersingkir tersebut. Salam belarasa.
- Detail
- Ditulis oleh Romo Tomo
- Kategori: Tanggap Bencana
- Dilihat: 900
Mendekati 6 bulan wabah Covid-19, ternyata belum menunjukkan tanda-tanda mereda. Beberapa kebijakan-kebijakan terkait usaha pencegahan penularan Covid-19 masih diterapkan. Akibatnya beberapa beberapa orang yang berkarya di bidang informal misalnya kesenian tradisional, belum bisa melaksanakan karyanya dengan optimal. Artinya mereka masih mengalami kesulitan di bidang ekonomi. Maka pada bulan ini, KARINAKAS membantu 36 KK seniman DIY yang sampai sekarang masih kesulitan ekonomi yang tersebar di area Jogja, berupa paket sembako berisi beras, gula dan sabun mandi.
- Detail
- Ditulis oleh Romo Tomo
- Kategori: Tanggap Bencana
- Dilihat: 778